Limbah dari usaha laundry dapat bervariasi, mulai dari deterjen, pewangi, air cucian, hingga kain yang terkontaminasi bahan kimia. Sebagian besar limbah laundry mengandung bahan kimia yang dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia jika tidak dikelola dengan benar.
Salah satu bahan kimia yang umum digunakan dalam deterjen dan pewangi adalah fosfat. Fosfat dapat meningkatkan pertumbuhan alga di lingkungan air, yang dapat mengurangi oksigen yang tersedia bagi ikan dan makhluk hidup lainnya. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan ekosistem dan membahayakan kehidupan laut.
Selain fosfat, limbah laundry juga dapat mengandung bahan kimia berbahaya seperti surfaktan, enzim, dan pewarna. Jika terbuang ke lingkungan, bahan-bahan tersebut dapat mencemari tanah dan air, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kesehatan manusia dan hewan.
Selain itu, limbah laundry juga dapat mengandung zat-zat yang berpotensi menyebabkan iritasi kulit dan masalah pernapasan jika terhirup dalam jangka waktu yang lama. Terlebih lagi, jika limbah laundry tercampur dengan limbah lain seperti bahan kimia dari industri, bisa menjadi lebih berbahaya.
Oleh karena itu, pengelolaan limbah laundry yang baik dan aman sangat penting untuk menghindari dampak negatif pada lingkungan dan kesehatan manusia. Usaha laundry harus memastikan bahwa limbah mereka dikelola dengan benar dan aman, dengan cara mendaur ulang, memisahkan bahan kimia, atau menyerahkan pada pihak yang bertanggung jawab untuk mengelola limbah secara profesional.
Untuk meminimalkan dampak limbah laundry, beberapa langkah dapat diambil, seperti menggunakan deterjen dan pewangi yang ramah lingkungan, mengurangi jumlah deterjen dan pewangi yang digunakan, mendaur ulang air cucian dan menghindari pembuangan langsung ke saluran pembuangan, serta memperhatikan kebijakan pengelolaan limbah yang disetujui oleh pihak berwenang.
Dalam kesimpulannya, limbah dari usaha laundry dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia jika tidak dikelola dengan benar. Oleh karena itu, penting bagi usaha laundry untuk memperhatikan pengelolaan limbah mereka agar tidak merugikan lingkungan dan kesehatan manusia.
